Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ratri 02 dan 02

Oleh: Dahlan Iskan

Rabu, 07 April 2021 – 05:13 WIB
Ratri 02 dan 02 - JPNN.COM
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - Anda sudah tahu: sudah setahun Maria terkena Covid-19. Hebatnya: antibodi Maria masih 236. Masih tinggi sekali.

Padahal seseorang hanya perlu punya antibodi 20 untuk tidak tertulari Covid-19.

Antibodi saya juga masih 246. Namun, saya kan belum tiga bulan sembuh dari Covid-19.

Teorinya, angka itu akan turun terus seiring dengan perjalanan waktu. Teman saya, yang baru enam bulan sembuh, antibodinya sudah nol.

Maka peserta pertemuan Zoom dari berbagai negara kemarin malam itu terheran-heran. Bagaimana bisa ibu Maria Darmaningsih masih punya antibodi setinggi itu.

Maria, pasien Covid No. 03 Indonesia itu sendiri tidak tahu mengapa. Kemarin Maria hadir di Zoom mingguan diaspora Indonesia itu.

Dia jadi narasumber utama. Demikian juga pasien Covid No. 02: Ratri Anindyajati. Yang tidak lain putri kedua ibu Maria. Sedang pasien Covid No. 01 adalah Sita Tyasutami, anak bungsu Bu Maria.

Tiga orang itulah yang dihebohkan se Indonesia setahun lalu. Lengkap dengan bumbu-bumbu hoaksnya. Yang sempat membuat jengkel ketiga wanita itu.

Dari cerita Ratri itu saya bisa membayangkan tertekannya ibu dan 3 anak tersebut saat dinyatakan sebagai pasien Covid 1, 2, dan 3 di Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News