Relasi Sesalkan Sorakan Sasar Keluarga Jokowi saat Pelantikan Prabowo
Sahat menilai para elite politik, khususnya para anggota MPR RI seharusnya dapat menunjukkan keteladanan dalam berpolitik dan menjadi para negarawan yang mengutamakan kepentingan bangsa dan negara dibanding kepentingan kelompok.
"Jangan sampai tindakan dari segelintir oknum anggota MPR itu kemudian di-framing seakan-akan tindakan dari semua peserta forum yang hadir, padahal kita tahu teriakan itu paling hanya segelintir saja, selebihnya para anggota dan pimpinan MPR RI sangat menghormati sidang paripurna tersebut," kata Sahat.
Dia lantas mengingatkan pesan dari Presiden Prabowo Subianto dalam pidato perdananya yang mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersatu dan berkolaborasi dalam menghadapi tantangan pembangunan.
"Pemilu sudah selesai, mari kita bersatu, bergotong royong, bekerja sama untuk membangun Indonesia yang kita cintai ini seperti yang dipesankan oleh Presiden kita Bapak Prabowo Subianto," ujar Sahat.
Ketua Fraksi Gerindra MPR RI Habiburokhman sebelumnya juga menanggapi adanya sorakan bernada "huuu" yang terdengar saat kamera menyorot anak dan menantu Presiden Jokowi, di ruang sidang MPR.
"Yang meneriaki huuu, hanya dari partai yang merasa rival politik keluarga Pak Jokowi. Itu hal biasa saja, ada perbedaan politik yang belum selesai," kata Habiburokhman yang saat kejadian berada dalam ruangan sidang.(fat/jpnn)