Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ribuan Guru Swasta Tagih THR

Jumat, 11 September 2009 – 06:11 WIB
Ribuan Guru Swasta Tagih THR - JPNN.COM
PEKANBARU -- Uang Tunjangan Hari Raya (THR) memang ditunggu-tunggu para pegawai, baik negeri maupun swasta. Yang tidak dapat sudah tentu kecewa. Namun, ribuan guru yang terwadahi dalam Perhimpuan Guru Swasta Kota Pekanbaru (PGSPR) sebenarnya bukannya tidak mendapatkan THR. Pemprov Riau melalui Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru sudah mengalokasikan anggaran untuk THR masing-masing Rp750 ribu yang bisa dicairkan mulai 14 September ini.

Hanya saja, Pemko Pekanbaru tahun ini tidak memberikan THR. Padahal, tahun-tahun sebelumnya, dari Pemprov Riau dapat, dari Pemko Pekanbaru juga dapat. Tahun lalu Pemprov memberikan THR sebesar Rp600 ribu dan dari Pemko Rp500 ribu. Inilah yang dikeluhkan 3871 guru swasta yang tergabung dalam PGSPR itu.

"Tahun ini tak mendapatkan THR dari Pemko. Padahal tahun sebelumnya mendapatkan THR. Terkesan Pemko kurang peduli dengan nasib para guru swasta yang terdapat di Kota Pekanbaru," ujar Sekretaris Perhimpuan Guru Swasta Kota Pekanbaru (PGSPR), Drs Sebastian Dt MBA, kepada JPNN di gedung DPRD Kota Pekanbaru, kemarin.

Yang dikeluhkan bukan hanya soal hilangnya jatah THR dari Pemko. Pasalnya, tunjangan transportasi yang sebelumnya diberikan per tiga bulan, juga dihilangkan gara-gara ada temuan BPK. Penghilangan THR dan uang transpor ini jelas meresahkan para guru swasta yang hanya digaji pihak sekolah tiap jam waktu dia mengajar. "Berapalah gaji tersebut, sehingga tak heran jika banyak guru swasta yang mengajar di tiga sekolah bahkan lebih,’’ tambahnya. Sebastian berharap kepada Pemko untuk memberikan THR kepada guru swasta.

PEKANBARU -- Uang Tunjangan Hari Raya (THR) memang ditunggu-tunggu para pegawai, baik negeri maupun swasta. Yang tidak dapat sudah tentu kecewa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News