Ribuan Penerima BLSM Tunggu Pencairan
jpnn.com - PURWOKERTO - Sedikitnya 2.151 penerima pengganti Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) masih menunggu keputusan pusat. Hingga saat ini mereka belum memiliki Kartu Perlindungan Sosial (KPS).
KPS merupakan syarat pengambilan BLSM yang wajib dimiliki setiap penerima bantuan pemerintah untuk kompensasi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) beberapa waktu lalu. Menurut Kepala Kantor Pos Purwokerto, Yuli Saputra, pihaknya juga masih menunggu keputusan dari pusat tersebut.
"Saat ini kami sudah menerima KPS susulan sekitar 400 an penerima. Kami himbau kepada semua masyarakat yang belum menerima BLSM agar bersabar. Semua pasti akan menerimanya. Besar kemungkinan bulan depan sudah bisa dibagikan," kata Yuli kepada Radarmas (Grup JPNN), Jumat (18/10)
Sementara itu, untuk BLSM tahap kedua yang dibagikan pada Oktober terdapat sekitar 2.292 penerima yang belum mencairkan. Penerima tersebut sudah termasuk daftar yang belum menerima pada tahap pertama yang disebabkan belum memiliki KPS.
"Jadi, pada tahap kedua total yang belum menerima BLSM hanya sekitar 141 penerima saja. Ini disebabkan beberapa faktor diantaranya, musyawarah desa, faktor kematian, serta ada juga yang dikembalikan uangnya, karena merasa sudah cukup," imbuh Yuli Saputra.
Terkait batas waktu pengambilan, bedasarkan surat keputusan dari pusat, pengambilan BLSM tahap kedua sampai 2 Desember 2013 mendatang. Dihimbau bagi warga Purwokerto yang belum mengambil untuk segera mengambil BLSM di Kantor Pos Purwokerto. (why/acd)