Ridwal Kamil Geber Motor Listrik Buatan Lokal
"Gak ada bunyinya sama sekali karena gak ada lagi knalpot. Charging 1 jam cukup untuk 80 kilometer," kata kang Emil.
Tak hanya itu, kang Emil juga menyebutkan bahwa motor listrik tersebut sudah mulai masuk dalam produksi massal di pabrik lokal.
"Sudah mulai produksi massal di pabrik lokal ARINDO. Bulan depan akan dihibahkan oleh perusahaan ke masjid sebagai alat usaha DKM dengan sistem bagi hasil," sambungnya.
Motor listrik memang menawarkan berbagai keunggulan jika dibandingkan dengan motor konvensional. Salah satunya tidak mengeluarkan polusi udara karena tidak ada mesin pembakaran.
Sumber tenaga motor listrik bukan dari bahan bakar fosil, melainkan tenaga listrik yang disimpan di dalam baterai. (mg9/jpnn)