Ridwan Desak Nur Alam Mundur
Senin, 14 Maret 2011 – 07:09 WIB
![Ridwan Desak Nur Alam Mundur Ridwan Desak Nur Alam Mundur - JPNN.COM](https://image.jpnn.com/resize/570x380-80/image_not_found.jpg)
Khusus soal jalan di Konda ini, di depan para kader AMPI, Ridwan memang mengkritisi konsep pembangunannya yang hanya di kawasan Konda saja. Anehnya, jalur itu selain dilebarkan hingga ke pagar warga, juga terasa istimewa karena hanya di kecamatan itu saja. Padahal dananya mencapai Rp 80 Miliar lebih. Artinya, anggaran pembangunan jalan tahun ini, banyak sekali diserap hanya untuk Konda saja, sedangkan daerah lain masih banyak yang butuh.
Menurut mantan Bupati Muna 2 periode itu, jabatan gubernur lebih pada bagaimana mewadahi seluruh aspirasi pembangunan di Sultra. Jangan hanya membangun Kota saja, karena itu kata dia, Nur Alam bisa disebut gubernur milik Kota Kendari.
"Ini dia hanya bangun kampungnya, kampanye lagi. Dari Rp 100 miliar anggaran jalan, Rp 80 miliar semuanya terserap untuk jalan Konda. Kalau kebijakan benar, dukung gubernur. Tapi kalau salah, takut apa" Kalau saya jadi dia, saya akan mundur. Saya akan malu dengan kontrak politik yang tidak mampu saya jalankan. Block grant, dana pembangunan desa Rp 100 juta tidak tercapai. Sebaiknya mundur saja kalau saya. Malah sudah 3 tahun belum ada apa-apa," tandasnya. (ebi)