Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Rinto Harahap, Jaminan Popularitas Era 80-an

Selasa, 10 Februari 2015 – 04:24 WIB
Rinto Harahap, Jaminan Popularitas Era 80-an - JPNN.COM
Rinto Harahap. Foto: ist

jpnn.com - TAK bisa dibantah, nama Rinto Harahap menjadi jaminan popularitas di tahun 1980-an. Sedikitnya, lima penyanyi di Tanah Air ini bisa dibilang merupakan hasil polesan Rinto. Sebut saja Nia Daniati, Betharia Sonata, Christine Panjaitan, Iis Sugianto dan Eddy Silitonga.

Lagu-lagu karya Rinto selalu meledak di pasaran. Nia Daniati pernah sangat identik dengan Gelas-Gelas Kaca, Dia Sahabat Karibku atau Aku Siapa Yang Punya.

Betharia Sonata juga bisa dibilang tenar lewat almarhum Rinto. Segudang lagu Betharia diciptakan Rinto seperti Kau Tercipta Untukku, Siapa Bilang Aku Cinta, Jangan Sebut Namaku dan Aku Tak Ingin Sandiwara.

Iis Sugianto juga mengorbit di belantika musik nasional 1980-n berkat polesan Rinto. Lagu seperti Jangan Sakiti Hatinya, Nasibku Nasibmu adalah buah karya Rinto.

Kini, karya-karya Rinto akan dikenang selamanya. Musisi era sekarang pun masih tak bisa lepas dari sejumlah lagu karangan Rinto. Andy /rif, pernah merilis ulang lagu Jangan Sakiti Hatinya yang dipopulerkan Iis Sugianto. Sementara Peterpan dan Candil juga sempat menyayikan lagu Ayah, ciptaan Rinto yang dipopulerkan Eddy Silitonga.

Rinto oh Rinto. Anak ketiga dari 5 bersaudara ini kini telah tiada, Senin (9/2) malam. Pria kelahiran Sibolga 10 Maret 1949 yang pernah bercita-cita menjadi dokter ini meninggal karena kanker. Selamat jalan Rinto Harahap... (adk/jpnn)

TAK bisa dibantah, nama Rinto Harahap menjadi jaminan popularitas di tahun 1980-an. Sedikitnya, lima penyanyi di Tanah Air ini bisa dibilang merupakan

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close