Risma Temui Lagi Keluarga Penumpang AirAsia
Selasa, 30 Desember 2014 – 10:12 WIB
Sejatinya, kata Ikhsan, tercatat ada 16 penumpang usia anak sampai remaja. Namun, sementara yang berhasil diidentifikasi sebagai pelajar Surabaya baru sembilan siswa. ''Sebetulnya ada sepuluh. Namun, yang terakhir, datanya masih perlu dikroscek,'' ujarnya.
Dispendik telah menghubungi sekolah-sekolah yang siswanya menjadi korban dalam pesawat tersebut. Intinya, dispendik meminta sekolah mendampingi keluarga korban. Sekolah diminta memberikan bantuan yang diperlukan keluarga korban serta meneguhkan hati mereka.
Berdasar informasi, sembilan siswa yang menjadi penumpang AirAsia QZ8501 itu berasal dari berbagai sekolah. Rata-rata adalah siswa SD dan SMP. Belum diketahui pasti tujuan mereka terbang ke Singapura, apakah untuk berlibur atau kunjungan. Bagaimanapun, dispendik ikut berduka cita dan akan memantau perkembangan penanganan masalah tersebut.