Rp 15 Miliar untuk 5 Bengkel

SURABAYA - Tingginya penjualan produk otomotif menuntut ketersediaan layanan after sales yang memadai. Kondisi itu pula yang saat ini dialami Auto 2000, diler utama Toyota. Mereka terus menambah jumlah bengkel untuk mengimbangi kinerja penjualan.

Service Head Auto 2000 Jatim Plus Andreas Totok mengatakan, saat ini, pihaknya baru memiliki 18 bengkel di wilayah Jatim, Bali, dan Kalimantan. Jatim tercatat ada 8 bengkel, sisanya di luar Jatim. "Jumlah bengkel itu masih terasa kurang mengingat penjualan Toyota tinggi," katanya.

Andreas menyebut, setiap hari, rata-rata bengkel menerima sekitar 70 sampai 100 mobil. Utilitasnya mencapai 111 persen. "Jadi, kami harus menambah bengkel," tuturnya.

Tahun ini, Jatim plus ditarget menambah 5 bengkel. Yang sudah terealisasi adalah tiga, yakni di Balikpapan (Kaltim), Samarinda (Kaltim), dan Sanur (Bali). Pada semester kedua 2011 bakal dibangun bengkel di Tuban (Jatim) dan Tabanan (Bali). Investasi untuk mendirikan 5 bengkel mencapai Rp 15 miliar. "Rata-rata sekitar Rp 3 miliar untuk per bengkel. Itu termasuk equipment," paparnya.