RSBI Hanya Indikator Ketercapaian Mutu
Selasa, 08 Januari 2013 – 15:07 WIB
"Kalau masalah peluang, kalau sekolah itu mutunya tinggi tentu lebih mahal. Mana ada anda mau beli sepatu lebih bagus harganya murah, tentu lebih mahal," kata Arif berpendapat.
Permasalahannya sekarang, lanjutnya, siapa yang harus membayar biaya tinggi itu? Dia menyarankan, kalau daerahnya miskin, sebaikya pengusaha-pengusaha di daerah ikut membantu yang kurang mampu. Jadi pendidikan itu tidak boleh dibatasi karena mahalnya sekolah.(Fat/jpnn)