Rusuh Tanjungbalai, Tujuh Warga Diamankan
jpnn.com - JAKARTA - Dirjen Bina Masyarakat Islam Kementerian Agama (Kemenag) Machasin mengatakan, pihaknya juga sedang menyelidiki kasus puluhan ribu warga yang mengamuk dan membakar delapan rumah ibadah di Tanjungbalai, Sumut.
Dia juga mengecam tindakan massa yang melakukan aksi sewenang-wenang. ”Saya meminta semua lapisan masyarakat, baik di tempat kejadian maupun seluruh Indonesia, menahan diri. Jangan sampai kejadian ini menyulut insiden lain dan membuat masalah semakin besar,” tuturnya.
Kapolres Tanjungbalai AKBP Ayep Wahyu Gunawan menerangkan, saat kejadian massa telah terkendali. Sejumlah ruas jalan di Kota Tanjungbalai sempat lumpuh.
Dalam aksi kericuhan yang terjadi di Tanjungbalai, pihak kepolisian mengamankan tujuh warga. Mereka melakukan penjarahan dalam kerusuhan.
Kabidhumas Polda Sumut Kombespol Rina Sari Ginting di Medan menjelaskan, tujuh warga tersebut diamankan ke Mapolres Tanjungbalai.
Menurut dia, pihak kepolisian dan pemerintah daerah setempat telah menyepakati pertemuan untuk membahas kerusuhan berbau SARA itu.
Polri telah menerjunkan Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian (Kalemdikpol) Komjen Syafruddin untuk memimpin langsung upaya pencegahan kian meluasnya kerusuhan di Tanjungbalai. ”Saya sudah di Tanjungbalai. Kerusuhan ini dalam waktu tiga jam telah teratasi,” ucapnya.
Ada dua cara yang akan ditempuh dalam mencegah membesarnya kerusuhan tersebut, yakni berkomunikasi dengan masyarakat dan menegakkan hukum.