Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

SADIS! Siswi SMA Diperkosa lalu Dibunuh, Mayatnya Dibuang ke Tempat Sampah

Kamis, 27 Agustus 2015 – 21:55 WIB
SADIS! Siswi SMA Diperkosa lalu Dibunuh, Mayatnya Dibuang ke Tempat Sampah - JPNN.COM
Mayat Fitri saat ditemukan di areal tempat pembuangan sampah di TPA Hake Babu, Karang Anyar, Tarakan, Kaltara. Fitri sebelumnya dinyatakan hilang oleh pihak keluarga pada 9 Agustus lalu. Foto: Dokumen JPNN.com

jpnn.com - TARAKAN – Misteri pembunuhan siswi SMA Hang Tuah bernama Fitri, akhirnya terbongkar. Polisi hanya butuh waktu 72 jam sejak penemuan mayat Fitri yang dibuang di areal tempat pembuangan sampah (TPA) Hake Babu untuk menangkap aktor yang menghilangkan gadis cantik yang sebelumnya sempat dilaporkan keluarganya hilang pada 9 Agustus lalu.

Kapolres Tarakan, AKBP Sarif Rahman mengungkapkan, pria muda berinisial KS ditangkap pada Rabu (26/8) sekitar pukul 18.30 Wita.

"Tersangka KS ini sudah ditemukan dan berhasil diungkap oleh anggota dari reskrim dengan tim polsek yang dibentuk menjadi tim khusus,” ujar Sarif dilansir Radar Tarakan (Grup JPNN.com), Kamis (27/8).

Untuk kronologis kematian Fitri, Sarif mengatakan sejak hilangnya Fitri pada tanggal 9 Agustus lalu. Korban yang saat itu sedang mengikuti kegiatan di Gereja Pantekosta Indonesia mendatangi ke rumah tersangka dengan meminta air minum. Keduanya telah lama saling mengenal.

“Sesampainya di rumah tersangka, ternyata di dalam terjadi hubungan hubungan atau persetubuhan. Setelah itu ada pertikaian yang terjadi sehingga berujung penganiayaan dan menghilangkan nyawa korban,” bebernya.

Kapolres mengatakan, rumah tersangka saat itu dalam keadaan kosong. Pada saat terjadi pertengkaran tersebut, tersangka pun langsung melakukan penganiayaan terhadap korban. KS kemudian mengambil martil dengan cara memukuli kepala korban berulang kali sehingga korban meninggal dunia.

“Jadi saat itu rumah dalam keadaan kosong, kebetulan istri tersangka tidak ada di rumah. Sehingga tersangka melakukan aksinya,” ungkapnya.

Setelah kejadian itu, lanjut Kapolres, tersangka pun langsung membersihkan kamarnya.

TARAKAN – Misteri pembunuhan siswi SMA Hang Tuah bernama Fitri, akhirnya terbongkar. Polisi hanya butuh waktu 72 jam sejak penemuan mayat Fitri

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News