Safari Sri Mulyani Perkuat Kecurigaan soal Century
Kamis, 10 November 2011 – 14:24 WIB
Politisi yang lebih dikenal dengan panggilan Bamsoet itu meyakini hasil penelusuran BPK telah yang membuat Sri Mulyani dan Boediono menjadi tak nyaman. "Hasil audit forensik BPK sejauh ini memang tidak membuat nyaman Sri Mulyani sebagai mantan ketua KKSK (Komite Stabilitas Sektor Keuangan), maupun Boediono yang saat itu (bailout Century) menjabat Gubernur BI," ulasnya.
Sedangkan terkait berakhirnya masa tugas Timwas DPR untuk skandal Bank Century pada akhir Desember 2011, Bambang meyakini ujung-ujungnya adalah penggunaan Hak Menyatakan Pendapat (HMP). "Terutama jika hasil kerja penegak hukum tetap memble dan tidak memuaskan," sambungnya.
Bambang juga meyakini, tak mungkin Presiden SBY tak tahu sama sekali soal kondisi terakhir Bank Century sebelum ditalangi dengan uang negara Rp 6,7 triliun. Bambang menyebut ada surat Sri Mulyani selaku Menkeu ke Presiden SBY perihal kondisi Century saat itu. "Bukti ini menggugurkan klaim atau argumentasi yang menekankan bahwa presiden tidak tahu apa-apa tentang dana talangan untuk Bank Century," tandasnya.(ara/jpnn)