Sahabat Sebut Pretty Asmara Mantan Pemakai Narkoba
jpnn.com, JAKARTA - Sebagai salah satu yang ikut diamankan polisi bersama Pretty Asmara, pedangdut Lia Emilia tak yakin dengan dugaan kalau sahabatnya itu pengedar narkoba di kalangan artis. Sebabnya, dia tak pernah ditawari untuk membeli barang haram itu.
“No comment, aku enggak tahu benar enggaknya. Aku sendiri enggak pernah melihat langsung dia (Pretty) nawar-nawarin narkoba ke aku dan teman-temannya,” kata Lia Emilia pada JPNN.com saat dihubungi Jumat (21/7).
Meski begitu, pelantun lagu Gonjang Ganjing itu tak menampik bahwa Pretty Asmara pernah mengonsumsi narkoba. “Dulu memang pernah tahu (Pretty pakai narkoba). Cuma pernah lihat sekali, waktu itu pakai H5, bukan sabu,” kata Lia.
“Aku mau datang karaoke bareng karena ya tahu kalau dia (Pretty) sudah tidak lagi pakai narkoba sejak dua tahun lalu. Jadi Pretty memang sudah bersih sudah lama. Makanya aku dan teman-teman mau datang, karena mikirnya itu hanya minum-minum bukan hal-hal lain. Itu benar-benar diluar dugaan,” tambahnya.
Menurut pemilik nama lengkap Emilia Yusuf itu, selama mengenal Pretty selama 10 tahun, dia melihat sosok sahabatnya itu sebagai orang baik. “Dia sahabatku yang baik, ke teman suka nolong, enggak yang gimana-gimana dan enggak pernah menjerumuskan temannya,” tukas Lia.
“”ku tahunya dia itu senang menyenangkan teman. Kalau teman dalam kesusahan dia suka bantu, teman ada masalah dibantu sama dia bagaimana menyelesaikannya. Sedih aku melihat dia malah seperti ini,” tambahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Lia Emilia menjadi salah satu artis yang diamankan bersama Pretty Asmara. Dalam penggerebekan di room karaoke hotel Grand Mercure, kawasasn Jakarta Pusat itu, polisi menemukan barang bukti berupa sabu seberat 12 gram, 23 butir ekstasi dan Happy Five (H5) sebanyak 38 butir.(mg7/JPG)