Saham Bakrie Terjun Bebas
Selasa, 18 November 2008 – 17:03 WIB
Anjloknya harga BNBR ini, menyebabkan saham Bakrie grup terkena auto rejection di mana tidak ada investor yang dalam posisi beli, semuanya antre jual. Kadiv Perdagangan BEI Supandi, dalam keterbukaan informasi Selasa (18/11) mengungkapkan, pencabutan suspensi perdagangan saham Bakrie dan PT Energi Mega Persada Tbk karena PT Bakrie telah menyampaikan keterbukaan informasi mengenai rencana penjualan sahamnya di PT Energi Mega Persada Tbk.
Sebelumnya saham BNBR dan lima anak usaha lainnya telah disuspensi sejak 7 Oktober 2008. Namun empat emiten UNSP, BTEL, ELTY dan BUMI telah dicabut suspensinya terlebih dahulu. BEI sendiri bersikeras tidak akan mencabut suspensi saham PT Bakrie & Brothers Tbk, PT Bumi Resources Tbk. dan PT Energi Mega Persada Tbk.
Alasannya masih harus menunggu penjelasan detail penjualan 35 persen saham Bumi Resources kepada konsorsium Northstar Pacific. Syarat lainnya, Bakrie juga harus menggelar paparan publik mengenai penjualan saham itu. Sementara itu, harga saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) kini sudah di bawah Rp 1.000 atau Rp 950 per saham turun sekitar 9,52 persen, sehingga saham BUMI juga terkena auto rejection ke bawah. Ada dugaan, penyebab terjun bebasnya harga saham BUMI karena sentimen negatif dan rumor-rumor di sekitar grup usaha Bakrie. (esy)