Saif al Islam, Penerus Kegarangan Muammar Kadhafi
Telanjur Dianggap Demokratis, Malah Warisi Sifat DiktatorMinggu, 27 Februari 2011 – 12:42 WIB
"Ini sudah keterlaluan. Orang ini sudah cukup jahat. Tak perlu lagi Anda menambahkan status plagiat kepada dia," katanya.
Saif disebut-sebut sosok yang dipersiapkan untuk menggantikan posisi Kadhafi. Karena itu, dia mendapat prioritas di bidang pendidikan layak.
Sejumlah diplomat juga memperhatikan adanya persaingan yang intensif di antara putra Kadhafi. Sebab, sang ayah tak juga memberikan isyarat siapa yang akan ditunjuk sebagai penggantinya.