Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sambut Jenazah Prajurit Marinir TNI AL Korban KKB, Warga Mengibarkan Merah Putih Setengah Tiang

Senin, 28 Maret 2022 – 16:52 WIB
Sambut Jenazah Prajurit Marinir TNI AL Korban KKB, Warga Mengibarkan Merah Putih Setengah Tiang - JPNN.COM
Warga Desa Anggotoa, Kecamatan Wawotobi, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara mengibarkan Merah Putih setengah tiang sambut TNI korban kelompok bersenjata Papua, Senin (28/3/2022). ANTARA/Harianto

jpnn.com, KONAWE - Warga Desa Anggotoa, Kecamatan Wawotobi, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara, menyambut kedatangan jenazah almarhum Letnan Satu Anumerta Marinir Muhammad Iqbal, yang gugur akibat serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Papua, pada Sabtu (26/3) sore. 

Semua warga Desa Anggota mengibarkan Bendera Merah Putih setengah tiang dalam rangka menyambut jenazah almarhum Lettu Anumerta Marinir M Iqbal

Menurut Kepala Desa Angggotoa Liyasmon, pengibaran Bendera Merah Putih setengah tiang kompak dilakukan warga sebagai bentuk penghormatan kepada pahlawan putra terbaik daerah yang gugur diserang KKB pimpinan Egianus Kogoya di Papua, Sabtu petang (26/3), dengan menggunakan pelontar granat.

"Ini arahan dari militer, setelah ada arahan dari militer, kami pemerintah setempat mengarahkan masyarakat untuk mengibarkan Bendera Merah Putih setengah tiang," katanya ditemui di rumah duka di Konawe, Senin (28/3).  

Menurut dia, sosok perwira pertama muda Korps Marinir TNI AL itu dikenal baik dalam bersosialisasi ke masyarakat.  Liyasmon menegaskan bahwa sosok Muhammad Iqbal tidak pernah merepotkan pemerintah desa setempat. 

"Almarhum ini sebagai putra terbaik asli Desa Anggotoa. Dia sangat baik, saleh, tidak pernah merepotkan pemerintah. Selama ini dia berada di desa ini, kami kategorikan putra terbaik," ungkap Liyasmon. 

Muhammad Iqbal merupakan anak bungsu dari empat bersaudara.

Dia lahir di Desa Anggotoa pada 26 November 1994, anak pasangan orang tua bernama Hartini dan Maris.

Warga Desa Anggotoa menyambut kedatangan jenazah prajurit Marinir TNI AL Lettu Anumerta Marinir M Iqbal dengan mengibarkan Bendera Merah Putih setengah tiang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News