Sambut Pelonggaran PPKM, Bale Zakat Sodaqoh Bagikan Ratusan Gerobak Street Food
jpnn.com, BANDUNG - Pelaksanaan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 harus diakui memukul para pelaku ekonomi termasuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Bale Zakat Sodaqoh (Bazas) pun menyiapkan ratusan gerobak street food bagi pelaku UMKM seiring melandainya kasus Covid-19 di Jawa-Bali.
“Kami melihat kasus Covid-19 terus melandai sehingga dalam waktu dekat pasti ada pelonggaran pelasanaan PPKM Level 4. Kami akan membantu para pelaku UMKM agar bisa segera bangkit dengan membagikan ratusan gerobak street food beserta sejumlah modal awal,” ujar Ketua Bale Zakat Sodaqoh H Maulana Yusuf Erwinsyah, Sabtu (7/8/2021).
Dia menjelaskan pelaksanaan PPKM Level 4 membuat banyak pelaku UMKM gulung tikar. Selain ada aturan pembatasan waktu untuk berjualan, banyak dari mereka yang kehilangan pelanggan karena menurunnya mobilitas masyarakat.
“Peningkatan kasus Covid-19 membuat pemerintah mengambil langkah sulit untuk membatasi kegiatan masyarakat termasuk aktivitas jual-beli. Situasi ini membuat para pelaku UMKM yang bergantung pada pendapatan harian kehilangan sumber mata pencaharian. Selain ada Batasan waktu berjualan juga ada penurunan omset dagangan secara dratis,” katanya.
Kondisi sulit pelaku UMKM ini, kata Erwin membutuhkan uluran tangan banyak pihak agar mereka bisa segera bangkit.
Bale Zakat Sodaqoh menyiapkan sedikitnya 125 gerobak Bazas street food bagi pelaku UMKM dari kalangan mustahik. Selain gerobak para pelaku UMKM terpilih juga diberikan alat produksi, uang produksi awal, dan sembako senilai Rp10 juta-Rp15 juta tergantung jenis usaha mereka.
“Ini adalah bagian dari program Bazas khususnya Bale Asuh. Kami berharap kegiatan Baleh Asuh ini akan terus berkembang di masa depan sehingga akan semakin banyak para pelaku ekonomi kecil yang terbantu,” katanya.