Sandi Langkahi Makam Kiai NU, Politikus PKB Bilang Begini
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) Abdul Kadir Karding menilai Sandiaga Uno tidak memiliki adab.
Hal ini menyusul ulah Sandi yang terekam video melangkahi makam ulama dan salah satu tokoh pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Bisri Syansuri di Kompleks Pondok Pesantren (Ponpes) Denanyar, Jombang, Jawa Timur.
“Sangat tidak etis. Seseorang yang tidak pernah mondok sekali pun, melangkahi makam adalah tindakan yang tidak sopan,” kata Karding dalam keterangan yang diterima, Senin (12/11).
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini bahkan menilai Sandi tidak paham adab ziarah kubur. Jika Sandiaga paham adab tersebut, tentu dia akan bersikap sopan tanpa melangkahi makam, apalagi makam seorang ulama.
“Kalau orang NU ziarah kubur itu dilakukan dengan tahlil,” kata Karding.
Karding juga menyoroti gelar santri di era post-Islamisme yang diberikan Presiden PKS Shohibul Iman untuk Sandi. Melihat aksi Sandiaga melangkahi makam tokoh NU, Karding menilai label santri tersebut nampak hanya untuk kepentingan politik belaka.
“Sebagai calon pemimpin, apalagi Indonesia yang terkenal adab sopannya, tentu ini tidak pantas dilakukan. Karena pemimpin itu mesti jadi contoh rakyat,” jelas Karding. (tan/jpnn)