Sandi Tawarkan Program OK OCE yang Terbukti Gagal
"Semua pemimpin punya tugas menciptakan kemaslahatan bangsa dan melindungi umat, sementara Sandi lebih artificial yang dibungkus oleh pakaian mahal," tegas Hasto.
Terkait ide Sandiaga untuk menjual program OK OCE untuk digunakan di Indonesia, Hasto menilainya sebagai program usang yang tidak mengalami perubahan signifikan.
BACA JUGA: Erick Thohir Puji Antusiasme Pendukung Kiai Ma’ruf Amin saat Nobar Debat Cawapres 2019
Sedangkan kritikan Sandiaga kepada BPJS, tidak diikuti solusi berarti dari mantan wakil gubernur DKI Jakarta tersebut.
"Data menunjukkan, dari target OK OCE sebanyak 40 ribu per tahun, yang mendaftar hanya 1000 atau 2.5% dan hanya 150 orang yang dapat modal. Ini adalah cerminan gagalnya program OK OCE yang ditawarkan Sandiaga," tandas Hasto. (fat/jpnn)