Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sandiaga Garap Desa Wisata Berbasis Kebencanaan Pertama di Indonesia

Kamis, 21 Oktober 2021 – 13:54 WIB
Sandiaga Garap Desa Wisata Berbasis Kebencanaan Pertama di Indonesia - JPNN.COM
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Foto: Dok Birkom Kemenparekraf

jpnn.com, JAKARTA - Bencana tsunami di Aceh pada 2004 lalu merupakan salah satu peristiwa yang sulit untuk dilupakan.

Desa Wisata Gampong Nusa yang terletak di Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, ikut terkena imbas tsunami yang merenggut nyawa ribuan orang.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menilai Gampong Nusa merupakan desa wisata berbasis kebencanaan pertama yang ada di Indonesia.

"Dari 50 Desa Wisata Terbaik Desa Wisata Indonesia Bangkit, ini merupakan desa pertama yang dikembangkan sebagai desa wisata edukasi pemahaman kebencanaan. Karena ini punya histori atau sejarah tentang tragedi tsunami 2004," kata Sandiaga Uno, Rabu (20/10).

Dia menilai Desa Gampong bisa dikembangkan seperti wisata kebencanaan lain yang ada di luar negeri, salah satunya seperti di Jepang.

"Kita ingin belajar dari apa yang terjadi dan kearifan-kearifan lokal yang bisa kita edukasikan khususnya kepada sekolah-sekolah. Nanti ini menjadi spot yang rutin dikunjungi sekolah-sekolah seperti Rinkai Disaster Prevention Park yang ada di Tokyo, sehingga masyarakat jadi lebih tahu ada gempa potensi tsunami dan lainnya," katanya.

Untuk mewujudkan hal tersebut, Sandiaga mengatakan pihaknya akan membantu dalam hal pendampingan dalam pengembangan desa wisata.

"Kami akan menyusun program yang nantinya juga akan kami diskusikan bersama pak Bupati (Aceh) dan BI (Bank Indonesia perwakilan Aceh) juga," ujarnya.

Menparekraf Sandiaga Uno menilai Gampong Nusa di Aceh merupakan desa wisata berbasis kebencanaan pertama yang ada di Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close