Satlak Panggil PP Perpani Dan Perpani Jatim
Sementara itu, sumber internal PP Perpani menyatakan delapan atlet Jatim itu tak akan dicoret dari pelatnas proyeksi Asian Games meski belum hadir. PP Perpani menginginkan mediasi Satlak Prima akan mulus dan sukses.
"
"Kami tak mau terburu mengetok palu soal delapan atlet itu. Kami membutuhkan tenaga mereka di Incheon September mendatang. Semoga ada titik tengah," sebut salah satu sumber PP Perpani yang tak mau disebut namanya itu.
Sementara itu, sekretaris umum Pengprov Perpani Jatim, Denny Trisyanto mengatakan, pihaknya dipastikan menghadiri panggilan Satlak Prima. "Kalau menyangkut masa depan anak-anak, saya pasti datang," ujarnya.
Denny telah menyiapkan beberapa poin alasan pihaknya menolak mengirimkan atlet-atlet Jatim ke pelatnas. Salah satu poinnya adalah Satlak Prima dianggap tidak menerapkan sistem pembinaan yang benar terhadap atlet-atlet proyeksi Asian Games dan SEA Games. Oleh sebab itu, Perpani Jatim meminta desentralisasi pembinaan pelatnas.
"Surat permintaan desentralisasi sudah saya kirimkan, tetapi sampai sekarang belum ada jawaban. Senin depan, akan saya ungkapkan lagi," pungkas Denny. (dra/okt)