SBY Belum Berniat Ganti Menteri

JAKARTA — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) belum berniat untuk memecat para pembantunyua di Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II yang sudah disebut-sebut terlibat dalam kasus dugaan korupsi. Sebab, SBY masih menunggu status hukum dan kejelasan penanganan kasusnya sebelum mengambil keputusan.

"Hal itu (penonaktifan sementara) bisa saja tergantung bagaimana situasinya. Tapi sejauh ini tidak ada urgensinya untuk melakukan itu dan memang tidak dilakukan," kata juru bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha pada wartawan di Jakarta, Jumat (16/9).

Presiden, kata Julian, tidak akan mengambil kebijakan yang mendahului proses hukum. Jika sudah terbukti bersalah secara hukum atau minimal sudah terjadi terdakwa, barulah Presiden SBY akan bersikap tegas.

"Kalau (sudah) terdakwa langsung diberhentikan. Presiden menaruh perhatian terhadap kasus ini. Bukan hanya kasus korupsi tapi juga kasus yang berhubungan dengan integritas. Tapi proses hukum harus tetap kita hormati," tegas Julian.