SBY-Boediono Terpilih, Kesenjangan Melebar
Rabu, 24 Juni 2009 – 19:19 WIB
Artinya, mayoritas angkatan kerja berpendidikan rendah itu bakalan tidak bisa terlibat dalam kegiatan ekonomi yang dipertahankan oleh pemerintah sekarang. "Jadi SBY-Boediono hanya bisa membuat iklim investasi yang kondusif, tetapi tidak akan menciptakan lapangan kerja yang begitu banyak dengan sistem ekonomi neo-liberalnya," ulasnya. Karenanya Saparini mengaku pesimis jika SBY-Boediono terpilih maka pemerintahan yang terbentuk mampu menciptakan kemandirian bangsa. Sebab, hal itu sulit dilakukan kalau pemerintah tidak bisa memenuhi kebutuhan dasar warga negaranya.
"Lihat saja, TKI tak pernah dihargai dan tak pernah dilindungi.harga diri mereka terinjak-injak di luar negeri. Kalau pemerintah bisa menciptakan lapangan kerja yang banyak, maka tak banyak TKI berbondong-bondong ke luar negeri. Jati diri bangsa yang hilang juga bisa kembali," ujar Saparini seraya menambahkan, sangat disayangkan jika SBY yang masih berkuasa ternyata tak punya program kongkrit untuk itu.(ara/JPNN)