SBY Ingatkan Potensi Konflik Pilpres
Pemungutan Suara Dijadwal 9 April 2014Selasa, 24 Juli 2012 – 05:14 WIB
Dalam pertemuan tersebut, kata dia, SBY berkomitmen bahwa seluruh lembaga kementerian diminta untuk mendukung upaya KPU dalam mewujudkan pemilu yang baik. "Presiden berpesan, persoalan yang terjadi di masa lalu harus dijadikan pelajaran bagi KPU sekarang untuk tidak mengulanginya dan bagaimana bisa memperbaiki hal-hal tersebut," urainya.
Husni menambahkan, menurut SBY, Pilpres 2014 lebih panas dan kompetitif daripada pilpres tahun-tahun sebelumnya. Sebab, dengan tidak adanya calon incumbent, semua kontestan diperkirakan berjuang lebih keras untuk menang. "Beliau memprediksi, (kondisi) ini yang akan mengakibatkan konflik dan sebagainya. KPU diminta untuk mengelola pemilunya dengan baik. Siapa pun pemenangnya, beliau akan dukung," katanya.
Dalam pertemuan tersebut, presiden mengungkapkan, pematangan demokrasi saat ini juga akan diwarnai banyak masalah dan konflik-konflik yang mungkin terjadi dalam pemilu. "Itu kebanyakan ditujukan kepada KPU. KPU diminta untuk bisa menghadapinya," jelas Husni.