SBY Sempat Sebut Kampanye Akbar Prabowo Tidak Lazim
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ternyata sempat bereaksi negatif terhadap kampanye akbar Calon Presiden-Wakil Presiden Prabowo Subianto – Sandiaga Uno di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (7/4).
SBY menyampaikannya melalui surat yang ditujukan kepada tiga pengurus teras Partai Demokrat.
Mereka ialah Ketua Dewan Kehormatan Amir Syamsudin, Wakil Ketua Umum Syarief Hassan, dan Sekretaris Jenderal Hinca Panjaitan.
BACA YUK: 1 Juta Orang Ikut Kampanye Akbar Prabowo, Fadli Zon: Masyarakat Ingin Perubahan
SBY mengirim surat itu dari Singapura, Sabtu (6/4). Saat ini SBY memang sedang berada di Singapura untuk menenami istrinya, Ani Yudhoyono, yang tengah berobat.
Pada Sabtu (6/4), SBY mengaku menerima kabar mengenai set up, run down, dan tampilan fisik kampanye akbar Prabowo-Sandiaga.
“Menurut saya, apa yang akan dilakukan dalam kampanye akbar di GBK tersebut tidak lazim dan tidak mencerminkan kampanye nasional yang inklusif,” tulis SBY.
Dia lantas mengonfirmasi kepada pimpinan Partai Demokrat mengenai kebenaran kabar itu.