SBY : Tak Adil Subsidi Rakyat Miskin Dihapus
Senin, 18 Juni 2012 – 03:41 WIB
JAKARTA -- Dalam upaya memastikan setiap kebijakan berjalan sesuai dengan kesepakatan di tiap-tiap negara anggota, G-20 sejak tahun lalu menjalankan mekanisme evaluasi dan kontrol. Caranya, kini ada satu badan yang khusus memonitor setiap kebijakan di anggota G-20, apakah kebijakan dimaksud sudah diimplementasikan atau sebaliknya. Jika ternyata ada kebijakan yang tidak dilaksanakan, maka badan tersebut akan memberikan catatan, masukan hingga evaluasi. Hal itu juga berlaku di Indonesia.
Menurut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di sela-sela KTT G-20 Los Cabos, Meksiko 17-19 Juni 2012, G-20 beberapa kali memberikan peringatan atas perkembangan yang terjadi di Indonesia. Tiga peringatan forum tersebut antara lain, pertama, terkait masalah subsidi. Menurutnya, G-20 menekan Indonesia untuk secara bertahap mengurangi subsidi, karena akan memberatkan perekonomian secara keseluruhan. Menyikapi tekanan ini, Presiden SBY berbeda pendapat.
“Saya bertanggung jawab atas kebijakan subsidi Indonesia. Sebab kalau subsidi untuk rakyat miskin dihapus, itu tidak adil," kata Presiden, seperti dalam rilis yang diterima JPNN, Minggu (17/6).
Ia menambahkan, subsidi yang tidak tepat sasaran seperti BBM memang harus terus dikurangi secara bertahap, tetapi untuk pendidikan, kesehatan, bantuan modal rakyat miskin, harus dipertahankan. “Kita tidak menganut Washington Concencus dan neolib. Kita memiliki garis ekonomi sendiri yang pro rakyat, sekaligus menjaga keterbukaan,” kata Presiden.
JAKARTA -- Dalam upaya memastikan setiap kebijakan berjalan sesuai dengan kesepakatan di tiap-tiap negara anggota, G-20 sejak tahun lalu menjalankan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
CoinMarket Score Platform Analisis Ditenagai Oleh AI
-
Bertemu PM Lee Hsien, Jokowi Apresiasi 29 Perusahaan Singapura Investasi di IKN
-
Rapor Positif Shin Tae Yong saat Menghadapi Uzbekistan
-
Wapres Yakin Timnas Indonesia Bisa Menang di Semi Final
-
Prabowo-Gibran Resmi jadi Pemenang, MK Singgung Etika Jokowi | Reaction JPNN
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Wamenaker Afriansyah Meyakini 3 Hal Ini Kunci Kesuksesan dalam Karier dan Kehidupan
Senin, 29 April 2024 – 22:42 WIB - Humaniora
DJP Dinilai Tidak Sepenuhnya Melakukan Pembinaan pada Wajib Pajak
Senin, 29 April 2024 – 22:32 WIB - Humaniora
Besok, Presiden Jokowi akan Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi
Senin, 29 April 2024 – 21:45 WIB - Humaniora
Bea Cukai Jalin Komunikasi dengan Perusahaan Penerima Fasilitas di 3 Wilayah Ini
Senin, 29 April 2024 – 20:55 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan: Ramadhan Sananta Gantikan Struick
Senin, 29 April 2024 – 20:27 WIB - Sepak Bola
Dejavu Asian Games, Timnas U-23 Indonesia Takluk dari Uzbekistan
Senin, 29 April 2024 – 23:15 WIB - Sepak Bola
Mbak Ita Optimistis Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Uzbekistan
Senin, 29 April 2024 – 20:39 WIB - Politik
Giri Prasta Terpopuler Pimpin Bali Versi Ormas Hindu, Koster Tercecer
Senin, 29 April 2024 – 20:55 WIB - Kep. Riau
689 PPPK Batam Terima SK, Ini Pesan Muhammad Rudi
Senin, 29 April 2024 – 21:15 WIB