SBY Tetapkan May Day Hari Libur Karena Terpojok
Rabu, 01 Mei 2013 – 21:10 WIB
Selain itu politikus Partai Golkar tersebut menyatakan masalah-masalah sengketa ketenagakerjaan juga masih marak. Tidak hanya di sektor swasta, namun juga di jajaran BUMN, kementerian dan instansi pemerintahan.
Untuk itu Poempida menilai, SBY seharusnya jangan memperlakukan May Day untuk kepentingan kebijakan yang akan diambil pemerintah. Namun orang nomor satu di pemerintahan Indonesia itu harus tanggap mendengar teriakan buruh atau pekerja yang memang sedang dalam keadaan darurat. Khususnya dalam hal kesejahteraan dan ketenagakerjaan. (gil/jpnn)