Sebegini Dana Bansos yang Sudah Disalurkan BTN Selama PPKM Darurat
jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (BTN) telah menyalurkan dana bantuan sosial (bansos) dari Kementerian Sosial sebesar Rp433,775 Miliar, selama Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, sejak awal Juli hingga 15 Juli 2021.
Jumlah tersebut terdiri dari bansos dalam bentuk Program Sembako sebesar Rp351,647 miliar, yang diterima oleh 586.078 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) dan Program Keluarga Harapan (PKH) atau bansos tunai yang nilainya mencapai Rp82,128 miliar untuk 130.351 KPM.
Khusus untuk sembako, penyaluran terakhir dilakukan untuk tiga tahap sekaligus, yaitu Juli–September 2021 untuk mempercepat penyaluran di masa PPKM darurat.
“Selama PPKM Darurat kami berusaha membantu pemerintah dalam meringankan beban penderitaan rakyat dengan mendorong penyaluran bansos agar cepat sampai kepada masyarakat, baik itu program sembako ataupun PKH untuk masyarakat,” ujar Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo, Senin (19/7).
Haru mengungkapkan, sejak program bansos diluncurkan pemerintah, BTN telah aktif menjadi mitra Kemensos dalam menyalurkan bantuan tersebut kepada masyarakat yang berhak menerimanya.
Jika dihitung sejak awal tahun hingga 15 Juli 2021 perseroan telah menyalurkan Program Sembako mencapai Rp1,049 triliun.
Sedangkan untuk PKH atau bansos tunai, dana bantuan yang sudah disalurkan mencapai Rp531,185 miliar.
Adapun wilayah penyaluran bansos Bank BTN ada di 10 kabupaten dan kota yaitu Kabupaten Karawang, Kota Cirebon, Kabupaten Bangli, Kabupaten Klungkung, Kota Denpasar, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang, Kabupaten Jepara, Kabupaten Kendal, dan Kabupaten Banyuwangi.