Sebelum Jatuh, Pilot Merpati Tidak Panik
Jumat, 20 Mei 2011 – 07:02 WIB
JAKARTA - Apa yang terjadi menjelang jatuhnya pesawat MA 60 milik Merpati Nusantara Airlines di Teluk Kaimana, Papua Barat 7 Mei lalu? Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengungkap sedikit informasi mengenai detik-detik terakhir kecelakaan tersebut. Dari pembacaan CVR (cockpit voice recorder), tidak terdengar adanya kepanikan di kokpit. "Tidak ada kepanikan sebelum pesawat jatuh," kata Ketua KNKT Tatang Kurniadi saat dihubungi, Kamis (19/5). Hal itu menguatkan dugaan bahwa pilot dan co-pilot Merpati tidak menyadari bahwa posisi pesawat sudah berbelok tajam menyentuh air laut. Namun, Tatang belum mau menyimpulkan bahwa kecelakaan yang menewaskan 27 orang itu akibat kesalahan manusia (human error).
Dia juga enggan merinci isi pembicaraan dalam kotak hitam tersebut. Sampai saat ini masih menunggu proses investigasi secara menyeluruh. Seperti diketahui, dalam sebuah pesawat terdapat dua jenis kotak hitam yaitu CVR yang bertugas merekam semua pembicaraan audio, dan FDR (flight data recorder) yang bertugas merekam segala kondisi teknis internal dan eksternal pesawat.
Ketua Subkomite Udara KNKT, Masruri meminta semua pihak bersabar menunggu penyelidikan selesai dilakukan. Lantas, berapa lama proses investigasi akan berlangsung" Masruri mengaku tidak bisa memastikan sebab hal itu tergantung dari kondisi dua kotak hitam yang diperiksa. "Tergantung seberapa parah kerusakan black box-nya. Kalau masih bagus akan semakin lebih cepat," terang Masruri.
JAKARTA - Apa yang terjadi menjelang jatuhnya pesawat MA 60 milik Merpati Nusantara Airlines di Teluk Kaimana, Papua Barat 7 Mei lalu? Komite
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Tak Ada Pengusiran Jemaah saat Gibran Salat, Polisi Jangan Langsung Percaya | Reaction JPNN
-
Jokowi & Gibran Baru Dipecat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Ini Arahan Prabowo Subianto kepada Jajarannya
-
Anak Bos Toko Roti Pelaku Penganiayaan Karyawan Ditangkap di Hotel
-
Umumkan Skuad IBL 2025, Ini Target Rans Simba Bogor
BERITA LAINNYA
- Hukum
INSPIRA Sebut Kapolri Sigit Bawa Perubahan di Polri
Minggu, 22 Desember 2024 – 06:11 WIB - Humaniora
5 Berita Terpopuler: Cermati 11 Ketentuan KepmenPAN-RB 634 soal Honorer TMS & Belum Melamar, Ada Jabatan yang Disorot
Minggu, 22 Desember 2024 – 06:00 WIB - Humaniora
Puncak Kenaikan Penumpang di Terminal Amplas Diprediksi Pada 22 Desember 2024
Sabtu, 21 Desember 2024 – 23:02 WIB - Humaniora
Nataru 2024/2025, ASDP Bersama Stakeholder Optimalkan Kelancaran Lintas Merak-Bakauheni
Sabtu, 21 Desember 2024 – 22:29 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Indonesia Gagal di ASEAN Cup 2024, Pengamat: STY Mencoreng Catatan Timnas
Minggu, 22 Desember 2024 – 04:37 WIB - Kriminal
Hamili Janda, Cahyo Tak Mau Tanggung Jawab, Hal Keji Terjadi
Minggu, 22 Desember 2024 – 04:59 WIB - Humaniora
5 Berita Terpopuler: Cermati 11 Ketentuan KepmenPAN-RB 634 soal Honorer TMS & Belum Melamar, Ada Jabatan yang Disorot
Minggu, 22 Desember 2024 – 06:00 WIB - Destinasi
Cek Jadwal & Harga Tiket Bus AKAP dari Bali ke Pulau Jawa Minggu (22/12), Lengkap!
Minggu, 22 Desember 2024 – 06:29 WIB - Kriminal
Janda Minta Tanggung Jawab Gegara Dihamili, Nasibnya Berujung Tragi
Minggu, 22 Desember 2024 – 04:00 WIB