Senator Biden Dampingi Obama
Minggu, 24 Agustus 2008 – 11:26 WIB
Joe Biden, 65, adalah pilihan sempurna Obama. Statusnya sebagai politikus kawakan membuat senator asal Deleware itu diharapkan menjadi pelengkap gaya muda serta minimnya pengalaman Obama.
Selama berkarir di senat, Biden dikenal sebagai orator ulung dan sempat menduduki posisi ketua komite hubungan luar negeri, komite kehakiman yang bertugas membuat undang-undang antikriminal, nomine jaksa agung, dan jabatan-jabatan terkait undang-undang. Karena itu, dia juga sangat jago dalam masalah-masalah internasional dan keamanan dalam negeri, sektor yang menjadi titik paling lemah tim kampanye Obama.
Senator Biden juga menjadi jawaban telak Obama terhadap serangan iklan senator Hillary Clinton saat babak penyisihan partai lalu. Biden selalu mau mengangkat telepon pada pukul dua dini hari untuk menjawab soal-soal krisis internasional.
Latar belakang Biden juga menjadi jalan masuk Obama untuk menjaring suara dari lapisan bawah. Dia lahir di Scranton, Pennsylvania, dari ayah seorang salesman mobil, Joseph R. Biden Senior, dan ibu Catherine Eugenia ’’Jean’’ Finnegan. Tak seperti Obama yang banyak disukai kalangan menengah ke atas, Biden berasal dari lapisan bawah.
Posisi Biden terangkat setelah lulus gemilang dari jurusan sejarah dan ilmu politik University of Delaware. Masih belum puas, dia melanjutkan kuliah di fakultas hukum Syracuse University.
Kisah hidup Biden yang cukup dramatis juga menjadi jualan laku di pemilih pemula dan independen. Istri pertamanya, Neilia Hunter, tewas dalam kecelakaan mobil pada 1972 saat sedang menyopiri tiga anaknya sesaat setelah Biden terpilih menjadi senator.