Senator dari Kalteng Wafat
Selasa, 30 Desember 2008 – 18:26 WIB
Dalam kata-kata pelepasannya, Irman menyatakan, Haderanie sebagai tokoh panutan yang dihormati dan dicintai. Selama sebagai anggota Panitia Ad Hoc (PAH) III DPD, almarhum memberi kontribusi dan dharma bakti yang tak ternilai harganya. Sebagai anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dari Fraksi Utusan Daerah (F-UD) periode 1999-2004, Haderanie berperan melahirkan DPD.
Sementara Gubernur Teras Narang menegaskan Kalimantan Tengah kehilangan seorang tokoh masyarakat sekaligus tokoh agama. “Beliau adalah Bapak kami, juga guru kami dan sahabat kami. Pengalaman kami secara pribadi dengan beliau luar biasa. Inilah keteladanan yang amat sangat luar biasa.”