Seorang Pemuda Tewas Bersimbah Darah Seusai Tawuran di Bandarharjo Semarang
Yuslam belakangan baru mengetahui bahwa korban tewas ternyata teman kongkonya berinisial D (23).
Malam itu, dia sempat melihat korban tersungkur kesakitan sambil memegang perut yang penuh darah tersebut.
"Saya tidak tahu tawuran sama anak-anak mana. Ternyata korbannya teman saya," ujarnya.
Sementara itu, Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengatakan ada dua korban akibat tawuran tersebut.
Dia bilang tawuran antarkelompok pemuda itu terjadi di Jembatan Kreter Puter Puskesmas Bandarharjo sekitar pukul 03.30 WIB.
"Benar, satu luka pada lengan dan satu meninggal dunia," kata Kombes Irwan, menyebut kedua korban berada di RSUP Dr Kariadi Semarang.
Kini, polisi sedang melakukan penyelidikan di lokasi kejadian. Termasuk tengah memeriksa saksi dan mencari barang bukti untuk mengungkap peristiwa itu.(mcr5/jpnn)