Seorang Perempuan di Amerika Serikat Berhasil Melarikan Diri Setelah Dikurung
Lembaga FBI sedang mencari kemungkinan korban lainnya, setelah seorang perempuan diculik dan dikurung di semacam sel buatan di rumah seorang pria yang mengaku seorang polisi.
Pria bernama Negasi Zuberi menghadapi dakwaan telah melakukan penculikan antarnegara bagian dan telah dikaitkan dengan kekerasan seksual di setidaknya empat negara bagian lainnya.
Negasi diduga menculik perempuan itu di Seattle, membawanya ke rumahnya di Oregon dan menguncinya di sel buatan sendiri sampai tangannya berlumuran darah saat mendobrak pintu untuk melarikan diri.
"Perempuan ini diculik, dirantai, dilecehkan secara seksual, dan dikurung dalam sel," kata Stephanie Shark, asisten agen khusus FBI di Portland, dalam sebuah rilis berita.
Menurut FBI, setelah perempuan itu berhasil melarikan diri dari rumahnya di Klamath Falls, Negasi juga melarikan diri dari kota sebuah kota di selatan Oregon, tapi ditangkap oleh polisi di Reno, Nevada.
Berkas aduan ke Pengadilan Distrik di Oregon menyebut Negasi meminta perempuan tersebut, yang diidentifikasi hanya sebagai Korban Dewasa 1, pada dini hari tanggal 15 Juli untuk terlibat dalam pekerjaan prostitusi di sepanjang Aurora Avenue di Seattle, yang terkenal dengan tempatnya para pekerja seks.
Menurut korban, Negasi mengaku jika ia adalah polisi yang menyamar, menunjukkan lencananya, menodongkan pistol kejut ke arahnya, dan memborgolnya, termasuk kakinya sebelum menempatkannya di belakang kendaraan.
Dia kemudian membawa perempuan itu ke rumahnya di Oregon, sambil berhenti di sepanjang jalan untuk melakukan pelecehan seksual terhadapnya, katanya.
Seorang perempuan berhasil melarikan diri setelah sebelumnya diculik dan dikurung di semacam sel buatan di sebuah rumah oleh seorang pria yang menyamar sebagai petugas polisi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Kecam Penyekapan Ibu dan Bayi di Babel, Sahroni: Tidak Manusiawi!
Selasa, 10 Desember 2024 – 15:14 WIB -
Kapolda Babel Ungkap Kondisi Ibu dan Anak Korban Penyekapan di Kandang Anjing
Minggu, 08 Desember 2024 – 11:16 WIB -
Inilah Lokasi Penyekapan Ibu dan Anak di Babel, Pelakunya Orang Penting
Minggu, 08 Desember 2024 – 07:59 WIB
JPNN VIDEO
-
Tak Ada Pengusiran Jemaah saat Gibran Salat, Polisi Jangan Langsung Percaya | Reaction JPNN
-
Jokowi & Gibran Baru Dipecat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Ini Arahan Prabowo Subianto kepada Jajarannya
-
Anak Bos Toko Roti Pelaku Penganiayaan Karyawan Ditangkap di Hotel
-
Umumkan Skuad IBL 2025, Ini Target Rans Simba Bogor
- ABC Indonesia
Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
Jumat, 20 Desember 2024 – 23:59 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
Kamis, 19 Desember 2024 – 23:58 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
Rabu, 18 Desember 2024 – 23:59 WIB - ABC Indonesia
Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan
Rabu, 18 Desember 2024 – 23:54 WIB
- Dahlan Iskan
Celeng Banteng
Minggu, 22 Desember 2024 – 08:15 WIB - Hukum
Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang, TNI Kerahkan Pasukan
Minggu, 22 Desember 2024 – 09:32 WIB - Ekonomi
Kasasi Sritex Ditolak MA, Pemerintah Siapkan Langkah Jika Terjadi PHK
Minggu, 22 Desember 2024 – 08:49 WIB - Jateng Terkini
Catat Jadwal KRL Solo-Jogja Hari Ini, Minggu 22 Desember 2024
Minggu, 22 Desember 2024 – 08:25 WIB - Parpol
HUT Ke-18, Partai Hanura Konsisten Usung Peningkatan Kesejahteraan Daerah
Minggu, 22 Desember 2024 – 08:40 WIB