Sepertinya Natal bagi Prabowo Bukan Sekadar Perayaan
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP Partai Hanura Inas N Zubir menilai Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade telah melecehkan Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto dan keluarga besarnya. Sebab, Andre dalam pernyataannya justru membantah kabar soal Prabowo ikut merayakan Natal bersama keluarganya.
Inas mengatakan, ibu kandung Prabowo, Dora Sigar memang pemeluk Nasrani. Menurut Inas, istri begawan ekonomi Prof Soemitro Djojohadikusumo itu sebagai pemeluk Nasrani tentu menanamkan nilai-nilai Kristen pada anak-anaknya, termasuk Prabowo.
Karena itu Inas menyebut bantahan Andre sama saja menyangkal peran ibunda Prabowo dalam menanamkan nilai-nilai agama di keluarga. "Bisa saja argumen Andre Rosiade tersebut diartikan sebagai penyangkalan bahwa Dora Sigar gagal dalam menanamkan nilai-nilai agama kepada Prabowo Subianto," ujar Inas di Jakarta, Jumat (28/12).
Menurut Inas, jika Andre mencermati perjalanan hidup Prabowo maka ketua umum Partai Gerindra itu sejak kecil sudah terbiasa dengan perayaan Natal. Bahkan, kata Inas menambahkan, Prabowo dikenal sangat dekat dengan ibunya.
Inas menuturkan, kedekatan Dora dengan Prabowo melebihi kakak dan adiknya. ”Jadi, jiwa kristiani sejati yang ditanamkan oleh ibunya, saya kira begitu kuat tertanam dalam jiwa dan benak Prabowo," ucapnya.
Karena itu Inas menduga Natal bagi Prabowo bukan hanya sekadar perayaan, melainkan juga ritual peribadatan yang sangat sakral. Sebab, katanya, tentu tidak mudah memisahkan Prabowo dari nilai-nilai kristiani di lingkungannya saat kecil.
"Agama Islam yang kemudian dikenal oleh Prabowo, saya kira tidak akan mampu menggantikan jiwa kristiani yang begitu kental tertanam dalam jiwa dan benak Prabowo. Saya yakin dia tidak akan mudah begitu saja beralih ke agama Islam," kata Inas.
Sebelumya foto Prabowo memegang lilin pada perayaan Natal menjadi viral. Selain itu, ada video Prabowo bersama keluarga besarnya merayakan Natal dengan berjoget.