Serangan Teror Bom Di Tiga Gereja Di Surabaya
Stasiun radio El Shinta mengatakan serangan yang hampir bersamaan terjadi selama Misa Minggu pagi.
Pihak berwenang juga tengah menyelidiki apakah ada ledakan di gereja keempat.
Tidak ada klaim pihak yang bertanggung jawab atas serangan itu, tetapi juru bicara badan intelijen Indonesia mengatakan mereka menduga serangan itu dilakukan oleh kelompok yang diilhami oleh Negara Islam Jemaah Ansharut Daulah (JAD).
JAD adalah adalah organisasi payung dalam daftar teroris Departemen Luar Negeri AS yang diperkirakan telah menarik ratusan simpatisan Negara Islam di Indonesia.
Wawan Purwanto, direktur komunikasi Badan Intelijen Negara (BIN), juga mengatakan kepada Metro TV bahwa serangan itu mungkin terkait dengan insiden penyanderaan yang mematikan di Mako Brimob Depok yang melibatkan militan Islam pekan lalu.
Dalam insiden itu, lima petugas polisi ditangkap dan dieksekusi oleh narapidana selama kerusuhan yang melibatkan teroris yang dihukum.
Ketika ditanya siapa yang menurutnya berada di belakang serangan di tiga gereja ini, Wawan Purwanto berkata: "Masih kelompok lama, JAD, yang telah merencanakan ini sejak beberapa waktu."