Setelah Evaluasi SEA Games, Menpora Siapkan Langkah Perbaikan
Lebih lanjut, Rita mengaku siap duduk dengan Ketua KONI Tono Suratman untuk memperbaiki cabor.
Sementara itu, Tono Suratman memaparkan pihaknya sudah membuat Grand Strategy Pembangunan Olahraga Prestasi Nasional 2014-2024.
"Kami juga telah membuat evaluasi komprehensif dan berkala, serta renstra PRIMA selama lima tahun. Kesimpulannya, kebijakan pemerintah belum optimal, secara kelembagaan belum sinkron antar lembaga terkait pembinaan olahraga," kata Tono.
Ketua Kontingan SEA Games Taufik Hidayat mengatakan bahwa ada kelemahan baik dari panitia penyelenggara maupun persiapan Indonesia menghadapi SEA Games. Taufik juga mengatakan, besarnya tanggung jawab mengelola kontingen, maka pemimpin kontingan perlu ditunjuk satu tahun sebelumnya. "Kelamahan lain, dari 522 atlet yang dikirim, hanya ada 4 dokter dan 8 tukang pijat, tentu ini rasionya sangat kurang," tuturnya.
Workshop Evaluasi ini dilanjutkan dengan buka puasa bersama yang mengundang 61 PP/PB cabor di bawah KONI. Buka puasa bersama stakeholder olahraga ini dipusatkan di depan Gedung Kemenpora. (adv)