Si Cantik Airin Wawancarai JK, Ini Materi Pertanyaan yang Diajukan
jpnn.com - BIASANYA, Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany diburu wartawan untuk diwawancarai. Namun, kini perempuan cantik kelahiran Banjar, Jawa Barat, 28 Agustus 1976, itu mewawancarai.
Selama Ramadan, Airin mendadak didapuk menjadi host atau pembawa acara Talk Show Ramadan Radar TV, sebuah televisi lokal di Banten. "Kami ke sini untuk mewawancarai beliau (Wapres Jusuf Kalla) sebagai ketua Dewan Masjid Indonesia," ujarnya seusai syuting wawancara selama 30 menit di kantor wakil presiden kemarin (19/6).
Peraih gelar Puteri Indonesia Favorit dan Puteri Indonesia Pariwisata pada pemilihan Puteri Indonesia 1996 itu pun terlihat lihai memilih isu-isu populer seputar pengelolaan masjid.
"Misalnya, tentang marbot masjid supaya tidak memasang sound system terlalu keras agar tidak mengganggu masyarakat lingkungan sekitar," katanya, lantas tersenyum.
Beberapa pekan terakhir, pernyataan Wapres JK yang mengkritik pengurus masjid yang menyetel kaset pengajian terlalu lama dan terlalu keras memang memicu polemik di masyarakat.
"Jawaban Pak Wapres juga sama. Fungsi masjid itu untuk syiar agama, tapi tidak boleh mengganggu kepentingan yang lebih besar (masyarakat umum)," ucapnya.
Istri terpidana kasus korupsi Tubagus Chaeri Wardana (Wawan) itu juga menanyakan beberapa hal terkait dengan program Dewan Masjid Indonesia. Salah satunya adalah perbaikan sound system. Sebab, tidak sedikit masjid bagus, namun kualitas sound system-nya jelek. Akibatnya, isi ceramah yang disampaikan ustad tidak bisa diterima dengan baik.
"Kalau dindingnya marmer, kan (suaranya) mantul. Jadi, sound system harus diatur yang pas," ujarnya. (owi/c6/end)