Si Nenek TKW Dikasari Majikan Arab yang Memerintah pakai Kaki
Rabu, 02 November 2011 – 20:37 WIB
Sembari duduk lesehan di lobby terminal TKI, Rohmah juga mengatakan, keinginannya menjadi TKI di Arab Saudi karena sudah tidak punya penghasilan sepeninggal suaminya. Keinginannya juga tidak terlalu berlebihan. Meskipun keenam anaknya yang sudah berkeluarga memiliki pekerjaan tetap dan penghasilan yang cukup, Rohmah tetap ingin punya uang sendiri yang bisa diberikan ke cucu-cucunya ketika cucu-cucunya meminta uang kepada dirinya.
“Saya kan kepingin, waktu cucu saya minta duit sama mbahnya ini, saya bisa kasih. Saya kepingin belikan baju untuk cucu-cucu saya, tetapi tidak mau menyusahkan anak-anak saya,” terangnya sambil meneteskan air mata.
Menurutnya, keenam anaknya tidak pernah menyetujui kepergiannya ke Arab Saudi untuk menjadi TKI, tetapi dia tetap memaksa. Rohmah yang dulu sempat berjualan nasi dan buah-buahan di pasar, kali ini mengaku tidak akan kembali ke Arab Saudi. Padahal, kata dia, majikan yang terakhir ini sudah sangat baik kepada dirinya. “Tapi saya tetap ingin pulang. Sudah cukup perantauan saya di negeri orang. Saya mau menemani anak-anak dan cucu-cucu saya. Tidak tahan dengan kerasnya hidup di Arab,” keluhnya.