Siapkan Satelit Pendidikan, Kemdiknas Gandeng LAPAN
Minggu, 31 Oktober 2010 – 17:34 WIB
JAKARTA — Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) beserta Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) tengah mempersiapkan satelit khusus pendidikan. Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Wamendiknas) Fasli jalal mengatakan, pembuatan satelit pendidikan ini bertujuan untuk mendukung program E-Pendidikan. "Sehingga ke depannya, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) tidak hanya sekadar pembelajaran yang dipelajari, tetapi lebih jauh dapat dijadikan sarana pembelajaran. Di dalam satelit itu akan dimasukkan konten-konten materi pembelajaran,” ungkap Fasli kepada JPNN di Jakarta, Minggu (31/10).
Menurut Fasli, rencana pembuatan satelit yang sudah dibicarakan dengan pihak LAPAN itu memang masih dalam tahap negosiasi dengan pihak-pihak terkait. “Semua sudah dibicarakan. Nampaknya pihak LAPAN juga menyetujui. Bahkan, saat ini pihak LAPAN juga tengah melakukan persiapan dengan belajar ke China, Perancis dan Amerika Serikat,” jelas mantan Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) ini.
Mengenai pembiayaan yang dipersiapkan untuk pembuatan satelit, Fasli mengaku belum mengetahui secara pasti. Sebab, saat ini masih dalam proses negosiasi. Tetapi jika dalam proses negosiasi itu besaran angka kebutuhannya sudah terlihat, akan segera dianggarkan. “Targetnya, akhir masa kabinet ini (2014) harus sudah terwujud,” imbuhnya.
JAKARTA — Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) beserta Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) tengah mempersiapkan satelit
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
100 Hari Prabowo Subianto, Sudah Lepas dari Bayang-bayang Solo? | Reaction JPNN
-
Humble Baker Luncurkan Outlet Pertama, Tawarkan Artisan Bakery Berkualitas Tinggi
-
Survei Robert Walters 2025: Hampir Separuh Profesional di Indonesia Ingin Naik Gaji
-
8 Oknum Pegawai Kantor Pertanahan Terlibat Penerbitan Sertifikat Pagar Laut Tangerang
-
Rayakan HUT ke -17 Partai, Fraksi Gerindra Gelar Prabowo Cup 2025
BERITA LAINNYA
- Smart Techno
AI Janus Pro Busetan DeepSeek Diklaim Lebih Canggih dari ChatGPT
Jumat, 31 Januari 2025 – 21:15 WIB - Internet
Italia Tutup Akses AI DeepSeek Buatan China, Takut Kebobolan?
Jumat, 31 Januari 2025 – 20:07 WIB - Komunikasi
Hati-Hati Penipuan Siber Selama Momen Imlek 2025, Ini Tips Pencegahannya
Rabu, 29 Januari 2025 – 22:41 WIB - Smart Techno
Chatbot AI Buatan Tiongkok Populer di Google Play Store dan Apple App Store
Rabu, 29 Januari 2025 – 20:52 WIB
BERITA TERPOPULER
- Liga Indonesia
Liga 1: Kalahkan PSM, Persib Dedikasikan Kemenangan untuk Bojan Hodak
Minggu, 02 Februari 2025 – 01:01 WIB - Bulutangkis
Gadis Asal Bali buat Kejutan di Thailand Masters 2025 dengan Tembus Partai Final
Sabtu, 01 Februari 2025 – 22:54 WIB - Humaniora
Akademisi Kritik Pola Komunikasi Pemerintah Soal Pagar Laut, Muncul Kesan Tidak Tegas
Sabtu, 01 Februari 2025 – 23:58 WIB - Sport
Media Pendukung Arema FC Ngeri dengan Performa Rekrutan Anyar Bali United, Mentereng
Sabtu, 01 Februari 2025 – 17:17 WIB - Mobil
Jetour Hadirkan Sejumlah Mobil Tangguh, Ada yang Bisa Diajak Berenang
Minggu, 02 Februari 2025 – 00:19 WIB