Sidang Cerai di Hari Ulang Tahun
Jumat, 12 September 2008 – 09:50 WIB
Early –sapaan akrabnya– datang ke pengadilan memakai baju putih dipadu kacamata hitam. Perempuan kelahiran Balikpapan, 11 September 1979 tersebut didampingi dua pengacara dan dua personal manager. ”Senang dong,” ucapnya menanggapi hari ulang tahunnya itu.
Namun, sidang harus ditunda sampai 25 September mendatang. Sebab, tidak ada satu pun perwakilan Cesa yang hadir di sidang tersebut. Sesuai dengan prinsip pengadilan, untuk sidang mediasi alias perdamaian sebagai pembuka sidang, kedua belah pihak harus hadir. ”Saya tidak tahu alasannya kenapa. Tapi, Cesa tidak bisa hadir karena sedang umrah,” ujar Merly Aprilita Matusin, kuasa hukum Early lainnya.
Agus menambahkan, Early memang sudah mantap bercerai dengan berbagai alasan. Namun, tegas dia, satu alasan yang pasti bukanlah perbedaan pendapatan atau gaji pekerjaan.
Hal tersebut diungkapkan sekaligus menepis kabar yang beredar bahwa Early ingin cerai karena penghasilan Cesa tidak sesuai dengan harapan. ”Itu tidak benar. Kami tidak pernah mengeluarkan keterangan tersebut. Bahkan, di dalam posita gugatan cerai (kepada pengadilan, Red) tidak pernah dicantumkan alasan karena perbedaan pendapat atau masalah ekonomi,” jelasnya. (gen/tia)