Siklon Tropis Ilsa Bergerak 17 Km per Jam, BMKG Imbau Masyarakat Daerah Ini Waspada
jpnn.com - JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar, Bali, mengimbau meminta masyarakat setempat untuk mewaspadai dampak Siklon Tropis Ilsa.
Disebutkan bahwa Siklon Tropis Ilsa terpantau di Samudra Hindia atau sekitar 580 km sebelah selatan-barat daya Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Sistem ini bergerak ke arah barat daya dengan kecepatan gerak 9 knot atau 17 kilometer per jam," kata Kepala BMKG Wilayah III Denpasar Cahyo Nugroho di Denpasar, Rabu (12/4).
BMKG menjelaskan potensi dampak tidak langsung di Bali yakni hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir atau kilat dan angin kencang di sebagian besar wilayah Bali.
Potensi gelombang tinggi mencapai sekitar 1,25-2,5 meter di sekitar Selat Bali bagian selatan, Selat Lombok bagian selatan, Selat Badung, Selat Alas bagian Selatan yang perlu diwaspadai nelayan dan pelaku pelayaran atau wisata bahari.
Selain itu, potensi gelombang tinggi mencapai 2,5 hingga 4 meter di Samudera Hindia selatan Bali hingga NTB.
"Kami imbau agar masyarakat tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak bencana yang dapat ditimbulkan seperti angin kencang, pohon tumbang, kilat atau petir, banjir, genangan air, dan tanah longsor," ucap Cahyo Nugroho.
Para pengguna dan operator jasa transportasi laut, nelayan, wisata bahari dan masyarakat yang beraktivitas di sekitar wilayah pesisir, diimbau untuk mewaspadai potensi gelombang laut dengan ketinggian mencapai dua meter atau lebih.