Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Simak! Harga Emas Antam Anjlok Hari Ini

Rabu, 06 November 2019 – 10:13 WIB
Simak! Harga Emas Antam Anjlok Hari Ini - JPNN.COM
Ilustrasi emas batangan. Foto: Pixabay

jpnn.com, JAKARTA - Saat ini harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk pada Rabu (6/11) tercatat Rp750.000 per gram, anjlok Rp8.000 dibanding hari sebelumnya pada level Rp758.000 per gram.

Sementara harga jual kembali (buyback) emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) tercatat Rp669.600 per gram, terkoreksi Rp8.500.

Merosotnya kembali harga emas Antam menyusul kejatuhan harga emas di pasar berjangka Comex New York Mercantile Exchange sebesar 1,81 persen menjadi 1.483,7 dolar AS per ounce.

Berdasarkan laman logammulia.com, harga jual emas batangan di gerai Butik Emas Logam Mulia Antam, Pulo Gadung, Jakarta, emas ukuran 0,5 gram diperdagangkan senilai Rp399.500, 1 gram Rp750.000, 2 gram 1.449.000, 3 gram Rp2.152.000, 5 gram Rp3.570.000, 10 gram Rp7.075.000, 25 gram Rp17.580.000, 50 gram Rp35.085.000.

Selanjutnya, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp70.100.000, 250 gram Rp175.000.000, 500 gram Rp349.800.000, dan emas seberat 1 kilogram dijual Rp701.600.000.

Menurut catatan, harga jual emas tersebut sudah termasuk pajak penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Sedangkan bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara itu, harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange jatuh lebih dari satu persen pada akhir perdagangan Selasa (Rabu, 6/11 pagi WIB), karena logam mulia tertekan oleh dolar atau greenback yang lebih kuat serta data ekonomi positif dari Amerika Serikat.

Kontrak harga emas paling aktif untuk pengiriman Desember turun tajam sebanyak 27,4 dolar AS atau 1,81 persen, menjadi ditutup pada 1.483,7 dolar AS per ounce.

Harga emas Antam hari ini anjlok dibanding hari sebelumnya menyusul kejatuhan di pasar berjangka Comex New York Mercantile Exchange.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News