Simak nih Omongan Dimas Kanjeng, Masih Sesumbar!
jpnn.com - SURABAYA – Sejumlah korban penipuan penggandaan uang yang diduga dilakukan Dimas Kanjeng Taat Pribadi, telah melapor ke Polda Jatim.
Sebagian dari mereka membawa barang bukti. M. Nur Najmul Muin, anak bungsu Najmiah Muin kemarin (30/9), membawa antara lain batangan berwarna emas yang diklaim Taat sebagai emas muda.
Setelah sebulan, janji Taat, akan menjadi emas asli. Taat meminta Najmiah untuk bersabar sampai menjadi emas betulan.
Nur semakin curiga karena setelah lewat sebulan, batangan itu tidak kunjung berubah menjadi emas asli. ”Waktu dicek di toko emas, ini bukan emas,” ucapnya.
Nah, agar batangan itu lekas menjadi emas, Najmiah diminta membayar mahar setiap bulan.
Tujuannya agar emas muda itu bisa segera tua. Tapi meski mahar sudah diberikan, tetap saja batangan itu tidak menjadi emas.
Hingga akhirnya Najmiah meninggal lima bulan lalu setelah berobat ke Singapura.
Bukan hanya batangan emas. Taat juga memberi Najmiah plastik mika berwarna emas. Plastik tersebut bermotif uang pecahan seratus dolar dan mata uang Burma.