Sindikat Malaysia Selundupkan Narkoba Lewat Aceh
Kamis, 02 Februari 2012 – 21:21 WIB
JAKARTA - Luasnya areal pesisir Indonesia dimanfaatkan oleh sindikat narkoba internasional. Sindikat narkoba yang berpusat di Malaysia, menggunakan pesisir Aceh sebagai pintu untuk memasukkan narkotika berbagai jenis ke Indonesia.
Hal ini dijelaskan Saud, menyusul terungkapnya sindikat perdagangan narkotika internasional yang tertangkap di Jakarta akhir Januari lalu. ‘’Jadi mereka modusnya lewat jalan darat. Kalau yang lalu kan modusnya dari kapal Sirimawi dari Batam,’’ imbuhnya.
Sebelumnya lebih dari delapan tersangka ditangkap polisi di kawasan Mangga Dua dan Ancol, Jakarta Utara akhir bulan lalu. Mereka diyakini sebagai bagian dari sindikat perdagangan narkoba internasional yang dikendalikan oleh sekelompok bandar dari Malaysia.
JAKARTA - Luasnya areal pesisir Indonesia dimanfaatkan oleh sindikat narkoba internasional. Sindikat narkoba yang berpusat di Malaysia, menggunakan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Lingkungan
Gandeng Resinergi, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif dari Sampah Perkotaan
Jumat, 10 Januari 2025 – 21:07 WIB - Humaniora
Legislator NasDem Tawarkan Solusi Ini Demi Menyejahterakan Petani
Jumat, 10 Januari 2025 – 20:49 WIB - Humaniora
Dirjen Bina Keuangan Daerah Terima Penghargaan dari Kementerian BUMN
Jumat, 10 Januari 2025 – 20:44 WIB - Humaniora
Megawati Tak Bermusuhan dengan Prabowo, Tetapi Bakal Jaga Jarak
Jumat, 10 Januari 2025 – 19:21 WIB
BERITA TERPOPULER
- Kriminal
Cuma Bayar Rp 15 Ribu Bisa Menonton Video Porno Sepuasnya
Jumat, 10 Januari 2025 – 19:26 WIB - Humaniora
Pemerintah Dituding Tak Adil Menangani Honorer, Satpol PP Siapkan Aksi, Minta Perhatian Prabowo
Jumat, 10 Januari 2025 – 19:05 WIB - Liga Indonesia
Liga 1 2025, PSBS Biak Siapkan Strategi Khusus Untuk Mengalahkan Persib
Jumat, 10 Januari 2025 – 17:42 WIB - Olahraga
PSS Sleman Vs Persebaya; Pemain Kunci Diwaspadai
Jumat, 10 Januari 2025 – 19:40 WIB - Gosip
Putri Nikita Mirzani: Mohon Maaf, Saya Enggak Bangga Punya Ibu Kontroversial
Jumat, 10 Januari 2025 – 20:11 WIB