Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sistem One Way di Tol Trans Jawa, Bus yang Hendak Balik ke Jakarta Bisa Terhambat?

Senin, 20 Mei 2019 – 04:12 WIB
Sistem One Way di Tol Trans Jawa, Bus yang Hendak Balik ke Jakarta Bisa Terhambat? - JPNN.COM
Kemacetan di jalan tol. Foto: Radar Cirebon/JPNN.com

Tersambungnya tol Trans Jawa diperkirakan meningkatkan jumlah pemudik yang memanfaatkan jalan bebas hambatan. Karena itu, Budi menyatakan bahwa koordinasi dengan pihak-pihak terkait perlu lebih intensif dalam menyiapkan angkutan Lebaran tahun ini.

Salah satunya fasilitas rest area. Menurut Budi, saat peak season, layanan tempat istirahat tersebut sangat mungkin tidak cukup. Untuk itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan pemda di sekitar exit toll untuk menyediakan rest area di luar tol.

Sementara itu, penggunaan rest area yang telah ada mesti dioptimalkan. ”Rest area ditata untuk meminimalkan adanya hambatan kemacetan dengan membuat zonasi,” ujar Budi. Misalnya jalur untuk mengisi bensin, untuk kendaraan besar, maupun untuk kendaraan kecil.

Ditjen Perhubungan Darat sudah berkoordinasi dengan Korlantas Polri. Sistem contraflow dan one way menjadi senjata untuk mengatasi kepadatan di tol.

”Perhatian saya bukan bagaimana one way-nya dilakukan, melainkan dampak seperti yang dipertanyakan Organda. Apakah nanti bus yang akan kembali ke Jakarta bisa terhambat,” ungkapnya.

Sistem one way rencananya dilaksanakan empat hari. Namun, itu sangat situasional. Bergantung hasil pengamatan oleh kepolisian. ”Yang harus diantisipasi adalah aspek keselamatan dan keamanan. Kalau sudah mengemudi jauh, pastikan beristirahat,” pesan Budi.

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menerangkan, hingga saat ini Korlantas masih melakukan peninjauan sepanjang jalan tol untuk mempelajari penerapan berbagai rekayasa jalan.

Jasa Marga sebagai pengelola tol telah menyiagakan ratusan petugas untuk memastikan gerbang-gerbang tol utama mampu beroperasi penuh. Misalnya gerbang tol (GT) Cikampek Utama, GT Kalikangkung, GT Banyumanik, dan GT Kejapanan Utama. Titik macet lain yang wajib diwaspadai adalah tempat istirahat dan pelayanan (TIP) serta titik transaksi GT.

Sistem contraflow dan one way menjadi senjata untuk mengatasi kepadatan di tol Trans Jawa saat arus mudik Lebaran 2019.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News