Soal Ramadan, Pemerintah Diminta Tegas demi Persatuan
Selasa, 09 Juli 2013 – 00:22 WIB
"Karena otoritas sudah diberikan maka bapak Menteri Agama tidak ragu-ragu lagi dalam membuat keputusan yang menyatukan umat," ujar Ketua Umum Wahdah Islamiyah, Muhammad Zaitun Rasmin.
Sementara itu ormas Islam terbesar di Indonesia, Nahdatul Ulama (NU) menyampaikan bahwa metode hisab dan rukyat yang digunakan pemerintah adalah yang paling akurat. PBNU menilai hasil pengamatan hilal yang dilakukan pemerintah tidak perlu diragukan lagi.
"Menurut PBNU, hisab tidak boleh ditinggalkan karena memandu rukyah supaya tidak ngawur. Hisab menghindarkan dari hasil rukyah yang tidak berkualitas," ujar seorang perwakilan NU.