Soetrisno Bachir: JK, Mahfud MD, Dahlan, Aset yang Harus Didukung
Sementara, dalam pidato kuncinya, JK meminta umat Islam untuk membangun kebersamaan dan persatuan. Hal itu penting agar mudah dalam menghadapi persoalan yang menerpa umat dan bangsa.
JK juga mengajak masyarakat untuk melihat partai secara luas. Artinya, dalam partai apapun, tidak perlu membeda-bedakan bahwa partai agama itu lebih baik daripada nasionalis atau sebaliknya. Dewasa ini tidak ada lagi partai murni, baik Islam maupun nasionalis.
“Sebab, (partai) yang nasionalis bisa lebih agamis dari (partai) yang agamis dan sebaliknya,” tandas Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) ini.
Sedang Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto berharap pembangunan kesejahteraan yang merata dapat terlihat di seluruh wilayah di Indonesia di masa mendatang. Sehingga, bangsa Indonesia bisa menjadi bangsa yang maju dalam segala bidang.
"Kita pernah terpukau dengan munculnya seorang BJ Habibie, bahwa kita punya pesawat terbang. Karena itu, kita harus wujudkan mimpi-mimpi kita itu dengan kesejahteraan yang merata, sehingga membuat bangsa ini unggul dalam segala bidang," ujarnya. (sam/jpnn)