Solusi Mensos Juliari Menghadapi Generasi Milenial yang Mengalami Krisis Pemahaman Sejarah
Kondisi ini menurut dia berbeda dengan di Eropa dan Amerika yang sangat peduli dengan sejarah. Hal ini terbukti dari berbagai gedung masa lalu yang masih terawat dengan baik. “Ini membuktikan sejarah menjadi keseharian mereka,” katanya.
Untuk itu diperlukan adanya payung hukum yang kuat untuk memastikan warisan sejarah itu tetap lestari. “Maka harus ada sosialisasi yang kontinu terhadap sejarah bangsa ini. Tak kenal maka tak sayang,” ucap Asep.
Webinar Kepahlawanan ini merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan pra Peringatan Hari Pahlawan 2020. Webinar akan disiarkan melalui Zoom dan Youtube untuk dapat disaksikan oleh masyarakat sekaligus berinteraksi dengan nara sumber dan menyediakan hadiah menarik untuk penanya webinar di setiap jamnya.
Webinar menampilkan narasumber yang inspiratif dari berbagai kalangan, baik artis atau publik figur maupun masyarakat lainnya. Forum ini merupakan bentuk respon panitia yang mendesain acara dengan lebih banyak menggunakan platform daring, dengan tagline “Semarak Hari Pahlawan”.
Pra event akan diisi dengan berbagai lomba. Yakni Lomba Foto Pahlawan, Lomba Kreatif Foto Pahlawan, dan Lomba Busana Mirip Pahlawan. Pada waktu event, dilakukan siaran langsung pelaksanaan Peringatan Harwan.
Peringatan Harwan 2020 mengambil tema “Pahlawanku Sepanjang Masa”. Nantinya, Presiden Joko Widodo akan bertindak sebagai inspektur upacara dalam acara Peringatan Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMPNU) Kalibata, Jakarta, 10 November.
Turut hadir dalam kesempatan itu Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin didampingi Menteri Sosial Juliari P. Batubara, dan pejabat terkait.
Dalam acara itu juga dilakukan hening cipta selama 60 detik dengan membunyikan sirine. Di tempat berbeda, dilakukan acara tabur bunga di laut yang dipimpin Ketua DPR RI Puan Maharani.(*/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini: