Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sosok Jokowi Sebetulnya Lebih Dekat kepada SBY

Kamis, 03 Juli 2014 – 19:47 WIB
Sosok Jokowi Sebetulnya Lebih Dekat kepada SBY - JPNN.COM
Politisi Partai Demokrat Hayono Isman saat menyatakan diri mendukung Jokowi-JK. FOTO: Ricardo/jpnn.com

jpnn.com - ANGGOTA Dewan Pembina Partai Demokrat Hayono Isman mendukung pasangan calon presiden Joko Widodo dengan calon wakil presiden Jusuf Kalla (Jokowi-JK) meski partainya secara resmi mendukung pasangan Prabowo-Hatta. Hayono mengaku sebelum mengambil sikap itu, dirinya terlebih dahulu menyaksikan debat di antara kendidat. Nah, hasil dari mengamati debat kedua pasangan, Hayono pun menyatakan sikap untuk mendukung pasangan nomor 2.

Jadi, anggota Komisi I DPR itu mengaku tidak ada kaitannya dengan menunggu putusan DPP Partai Demokrat yang telah dahulu menyatakan mendukung Prabowo-Hatta. "Saya hanya ingin mendengar dan saksikan debatnya terlebih dahulu. Baru ambil keputusan mendukung Jokowi-JK," kata Hayono Isman.

Setelah menyaksikan debat, Hayono menegaskan bahwa figur Jokowi adalah figur yang santun, tidak emosional dan kasar. Bahkan, menurut Hayono, Jokowi sangat menghargai orang lain. Karenanya, sebagai sosok yang santun sebetulnya Jokowi lebih dekat kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Berikut, kutipan dari wawancara JPNN dengan Hayono Isman.

Kenapa harus berseberangan dengan fraksi dan putusan DPP Demokrat?

Saya kira tidak ada yang berseberangan. Sikap ini justru menampakkan besarnya Partai Demokrat. Perbedaan pendapat seperti ini justru membuat citra positif partai dihadapan publik. Yang bahaya, adalah indikasi menggiring kader ke calon tertentu tanpa dasar yang kuat. 

Namanya saja Partai Demokrat yang asal katanya diambil dari demokrasi, mengedepankan perbedaan pendapat untuk menuju sebuah kekuatan. Apalagi tidak satupun di antara capres ini dari demokrat. Lain halnya kalau ada salah satu kandidat dari internal Demokrat, pasti saya akan mendukung. Buat apa kita dukung salah satu calon apalagi yang menurut saya calon yang didukung jauh dari garis partai.

Lalu, kenapa pilih Jokowi-JK?

ANGGOTA Dewan Pembina Partai Demokrat Hayono Isman mendukung pasangan calon presiden Joko Widodo dengan calon wakil presiden Jusuf Kalla (Jokowi-JK)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News